Sunday, April 27, 2008

Komunitas Katolik dan Yahudi, Galang Aksi Bersama Menentang Deportasi Seorang Imam Muslim



Para pemuka agama Kristen dan Yahudi di New Jersey bersatu untuk menentang ancaman deportasi terhadap Muhammad Qatanani, seorang imam Muslim di Islamic Center Passaic County. Ancaman deportasi itu juga membuat komunitas Muslim di New Jersey cemas.

Mereka menilai Imam Qatanani selama ini memiliki track record yang baik, terutama perannya dalam mengedepankan perdamaian dan dialog antar umat beragama. "Dia adalah seorang tokoh yang moderat, " kata Rabbi David Senter, pimpinan Jamaah Beth Shalom di New Jersey pada surat kabar The New York Times.

Imam Qatanani dan keluarganya terancam dideportasi dari AS, menyusul tudingan kantor Immigration and Custom Enforcement Department yang mengatakan bahwa Imam Qatanani telah berbohong ketika mengisi aplikasi permohonan menetap pada tahun 1999. Petugas kantor tersebut mengatakan, Imam Qatanani tidak menyebutkan pernah mendekam di penjara pada masa Intifada pertama di Palestina tahun 1993. Pada masa itu, pihak Israel memenjarakan banyak warga Palestina.

Seorang pendeta Katolik dan Ketua North Jersey Christian-Muslim Project, Phil Latronico juga memuji Imam Qatanani sebagai tokoh yang aktif dalam dialog dengan umat Kristiani. Qatanani, kata Latronico, bahkan mengundang FBI ke masjidnya untuk memaparkan tentang isu-isu keamanan nasional.

"Saya pikir aparat penegak hukum tidak akan berada dalam posisi menjangkau komunitas kami, kecuali sebagai mata-mata dan bukan sebagai teman, " kata Pendeta Latronico.

Sebagai dukungan terhadap Imam Qatanani, sekitar 15.000 orang dari berbagai penganut keyakinan membuat petisi yang akan disampaikan ke Departemen Keamanan Dalam Negeri. Islamic Center di Passaic County juga membentangkan sebuah spanduk yang berisi ajakan pada masyarakat untuk melakukan rally saat hearing kasus ini yang akan digelar bulan depan. Di luar masjid, juga dijual kaos bertuliskan "Keep the Imam in Amerika" dengan harga 8 dollar AS.

"Ini bukan tentang seseorang secara pribadi, tapi ini tentang seorang pemimpin komunitas yang telah membangun jembatan antara kami dan kelompok masyarakat lainnya, " kata Usman Suqi, warga Muslim setempat. (eramuslim.com)

No response to “Komunitas Katolik dan Yahudi, Galang Aksi Bersama Menentang Deportasi Seorang Imam Muslim”

 
© 2009 :: Rio's Blog | Love Aswaja ::. All Rights Reserved | Powered by Blogger
Blogger Layout by psdvibe | Bloggerized By LawnyDesignz |Modern Home Design